Empati Salah Satu Bakat Si Sulung

by - Oktober 26, 2019




Abhi selalu tertegun menatap wajah saya yang basah dengan cucuran air mata ketika sedang merindukan almarhum Ibu atau sewaktu berdoa setelah solat. Ekspresi muka penuh empati sangat kentara kala itu. Abhi anak sulung saya yang maaih kecil setiap seharinya bersama-sama menikmati hari. Dia pasti paham betul berbagai ekspresi yang keluar dari wajah ibunya ini. Selain antara anak dan ibu ada ikatan batin, si kecil saya memang sudah terlihat rasa empati dari dalam dirinya.


Untuk menemukan bakat anak pada usia dini kita harus lakukan beberapa step berperti berikut.


"MENEMUKAN BAKAT ANAK DENGAN MENJALANI BERAGAM AKTIVITAS TIGA KAYA, KAYA WAWASAN, KAYA KEGIATAN, KAYA GAGASAN." -Pandu 45-



KAYA WAWASAN
Di tahap ini, anak -anak memperkaya wawasannya, dengan sering berjalan-jalan melihat berbagai peran manusia di muka bumi ini. Kunci pada tahap ini adalah anak-anak memahami peran manusia itu beragam dan saling bersinergi satu sama lain.Semuanya sama-sama mulia di hadapanNya.


KAYA KEGIATAN
Di tahap ini anak-anak mulai melakukan berbagai macam kegiatan yang beragam. Mereka mulai merasakan langsung dan mengindikasi kegiatan sesuai dengan ciri￾ciri bakat yang ada. Semakin beragam aktivitas yang diikuti akan semakin baik. Ijinkanlah untuk berganti-ganti kegiatan, karena hal ini akan membuatnya kaya.


KAYA GAGASAN
Di tahap ini anak-anak mulai memunculkan berbagai gagasan yang akan mereka lakukan berdasarkan beragamnya wawasan dan pengalaman yang sudah mereka dapat. Mereka makin mengenal siapa dirinya, dan mampu menggagas aktivitas yang "gue banget". Sehingga diharapkan anak-anak akan menemukan 4E aktivitasnya.


Kesukaannya melihat hewan dari buku maupun flashcard yang terkadang masih takut jika melihat langsung. Abhi sangat senang melihat gajah, boneka gajah yang ia miliki sering digendong, dimainkan kaki, telingan dan telalainya. Saya sedikit melihat bakat "empati" dari dalam diri Abhi. Bakat empati merupakan suatu bakat dimana anak bisa merasakan perasan orang lain baik sedih maupun senang.


Bakat empati ini sangat diperlukan untuk bekal dikehidupan sosialnya kelak. Orang yang punya empati besar insyaAllah akan memiliki hati yang baik dan penyayang. Kali ini saya akan mengasah empati Abhi dengan kegiatan akting. Akting yang sering saya tunjukankan padanya ketika menceritakan sebuah profesi. Sedangkan bakat akting itu sendiri adalah Beraksi Mengekspresikan Peran Sebagai Aktor / Artis.


Saya memberikan wawasan pada Abhi bahwa gajah hewan yang harus dilindungi karena jumlahnya yang kian sedikit. Manusia tidak boleh berbuat semena-mena, harus punya rasa sayang pada gajah sebagai makhluk Allah. Saya memberikan kegiatan menonton video penyelamatn gajah untuk mengasah empatinya dan bermain akting menjadi pak polisi untuk menyelamatkan gajah. Sedikit mengenalkan tugas polisi khususnya polisi hutan disini. Abhi harus bisa menemukan cara menyelamatkan gajah.


Polisi Membebaskan Gajah yang Terperangkap





Pemburuan gading gajah pernah marak di hutan Pulau Sumatera, inu menimbulkan keprihatinan dari banyak pihak. Tak cuma komunitas penyayang hewan dilindungi, kami orang awam yang melihat gajah hanya di kebun binatang pun tak akan rela jika dia disakiti dengan mengambil gadingnya. Gajah bisa mati karena terinsfeksi luka karena gadingnya yang diambil paksa oleh orang tak bertanggung jawab.


Sebelum berakting saya memutarkan video tentang gajah yang terjebak dikubangan lumpur. Dari video itu gajah terlihat amat kesusahan untuk keluar dari kubangan lumpur. Beruntungnya warga India tempat gajah terperangkap ini bergegas mencari cara menyelamatkannya. Sungguh mengharukan melihat manusia dan gajah bekerjasama menyelamatkan gajah yang terperangkap dalam lumpur. Manusia memberi komando pada gajah yang ada di atas untuk menarik gajah yang terperangkap. Usaha ini berlangsung cukup lama dan dengan usaha yang gigih gajah malang itu bisa keluar dari kubangan lumpur.


Ekspresi sedih, kasihan melihat tayangan ini dapat menggugah rasa empati Abhi. Kemudian saya menyiapkan lokasi bermain peran. Adegan Gajah yang terperangkap dalam kerangkeng besi pada permainan ini kerangkeng besi saya ganti dengan keranjang.

"Sekarang Abhi jadi Pak Polisi ya" tutur saya pada Abhi.
"Dengar itu suara apa?" tutur saya memperdengarkan suara gajah minta tolong dari chanel youtube.

"Eh, ada suara gajah minta tolong" ujar saya.
"Ayo Pak Polisi Abhi kita selamatkan gajah itu" ajak saya.

"Wiu wiu wiu wiu wiu" sirine mobil polisi.
"Gajahnya ada di dalam sini(terowongan), cepat masuk selamatkan gajahnya"


Menemukan Gajah


"Buka keranjangnya, ambil gajahnya, selamat kamu gajah"


Bersama gajah lagi


Yah seperti itulah bermain peran siang ini.


Insight


Day 3 


Mengasah bakat empati Abhi dan mengenalkan bakat akting padanya. Abhi benar terlihat sedih dan kasian saat melihat video penyelamatan gajah dari kubangan lumpur. Gajah merupakan salah satu objek kesukaan Abhi. Fokusnya baik selama permainan ini dari melihat video hingga bermain peran menjadi polisi menyelamatkan gajah dalam keranjang.


Selama permainan ekspresi Abhi berganti seiring dengan suasana dari kejadian yang diperankan. Semangat saat melewati terowongan mencari gajah yang terperangkap, sedih melihat gajah tertutup keranjang dan bahagia melihat gajah yang kembali bebas. Berbinar-binar mata Abhi saat akting menyelamat gajah dan bisa memeluk boneka gajahnya kembali.


Semua anak adalah bintang yang belajar berempati dari suatu kondisi, semoga bisa tumbuh sifat dan sikap positif dari empati yang besar tapi tidak baperan.aha

You May Also Like

0 komentar